Cara Agar Demo Tidak Disusupi Oleh Provokator

Mungkin banyak kalangan mahasiswa semenjak era reformasi dimulai pada tahun 1998 hingga sampai sekarang sering kali temen-temen mahasiswa berunjuk rasa atau demo menentang kebijakan pemerintah yang tidak pro rakyat akan tetapi tidak sedikit juga aksi demo mahasiswa sering berakhir ricuh dan biasanya kericuhan tersebut disebabkan oleh provokator yang menyusup berdemo.Berikut akan saya bagikan tips agar demo berjalan lancar dan tidak disusupi provokator:
1. Pada saat berangkat menuju lokasi atau tempat tujuan untuk demo hendaknya berangkat bersama-sama dan bergandeng tangan(biar ga ilang).
2. Berangkat dengan menggunakan baju seragam,maksudnya kita sama-sama menggunakan baju yang warna dan modelnya sama.Walaupun kantongnya ngga seragam ada yang banyak duitnya ada yang bokek tapi yang penting tetep baju harus seragam.
3. Pada saat orasi hendaklah saling bergandengan dan buatlah pagar betis biar ngga kebobolan.
4. Jangan lupa membawa salah dua atau tiga poster atau tulisan yang berbunyi " Provokator dilarang menyusup!".
5. Usahakan pada saat demo berlangsung kita menyampaikan aspirasi rakyat dengan menggunakan cara-cara yang simpatik,menarik dan tidak ada unsur intimidasi sehingga orasi kita didengarkan dan dapat ditampung dengan baik.(ini baru bener ngomongnya)
6. Saat orasi jangan menggunakan kata-kata kotor karena provokator seneng dengan yang kotor-kotor seperti kuman yang nakal.
7. Jangan juga menggunakan kata seluruh isi kebun binatang disebutkan. karna nanti kalau disebutkan semua dia dateng gimana mending kalau ayam doang.kalau macan,singa,gajah dkk disebutkan semua nanti dateng jadi repot.
8. Biar aspirasi kita didengarkan sebaiknya demo dilakukan di tempat-tempat strategis atau tempat umum yang banyak orang.Jangan melakukan demo dihutan karena tidak ada yang mendengarkan kecuali tarzan.


Category Article

What's on Your Mind...

Diberdayakan oleh Blogger.